Kenapa Saya Bisa Kesemutan
Mencari Jawaban Lewat Kepopedia
Ketika Anda Bertanya :
* Mengapa Manusia Bisa Kesemutan ?
* Kesemutan Itu Di Sebabkan Oleh Apa ?
* Apakah Sering Kesemutan itu Berbahaya ?
* Istilah Medisnya Kesemutan itu Apa ?
* Bagaimana Caranya Supaya Rasa kesemutan Itu Cepat Berlalu ?
* Kenapa Yang Sering Kesemutan itu Telapak Kaki dan Telapak Tangan ?
* Apakah Kesemutan bisa menyebabkan gangguan kesehatan ?
* Kesemutan yang wajar itu berapa lama ?
* Bagaimana Rasa Kesemutan Yang Normal ?
* Kenapa Kalau Pas Bangun Tidur Saya Sering Kesemutan ?
* Bagaimana Membedakan kesemutan yang Normal dengan Kesemutan Yang di sebabkan Gangguan Kesehatan ?
* Ada Apa dengan Kesemutan ?
Penjelasannya Adalah :
Rasa Kesemutan Bahasa Medisnya Paresthesia Yaitu Sesuah Sensasi seperti tertusuk jarum atau baal ( mati rasa ) pada bagian tubuh tertentu sepertti pada Telapak Kaki atau Telapak tangan, walaupun kesemutan ini bisa saja terjadi di bagian tubuh mana pun, tetapi yang paling sering terjadi di tangan, kaki, dan kepala. Rasa Kesemutan itu dapat bersifat sementara saja atau bisa juga terjadi secara berkepanjangan, Rasa Kesemutan yang sementara Misalnya akibat tekanan pada saraf tertentu, contohnya kesemutan yang terjadi pada waktu kita tidur, dimana mungkin posisi tubuh kita menindih lengan atau ketika kita duduk bersila dimana kaki kita saling menindih dan kesemutan yang bersifat sementara tersebut akan segera hilang ketika sudah tidak ada tekanan pada saraf. Lalu bagaimana dengan kesemutan yang berkepanjangan atau terus – menerus ? Jika Kesemutan yang anda alami itu berkepanjangan atau sifatnya terus – menerus ini bisa menjadi sebuah gejala ganguan penyakit tertentu pada tubuh kita, misalnya diabetes atau tekanan darah rendah, sebaiknya kita segera periksakan kesehatan kita ke dokter.
Jika Kaki atau Lenganmu Sedang Kesemutan maka kamu akan merasakan hal berikut ini :
Pada umumnya Sensasi seperti ditusuk-tusuk jarum kecil ketika kesemutan bisa hilang dalam hitungan menit saja, dan salah satu Penyebabnya adalah karena ada beberapa saraf yang terjepit, Tubuh manusia memiliki itu memilikin miliaran saraf yang berfungsi sebagai jalur komunikasi dari otak dan tulang belakang ke seluruh tubuh, ketika tangan atau kaki kita menerima begitu banyak tekanan dalam waktu lama, maka saraf-saraf yang menjalar di dalamnya akan terjepit dan Saraf yang terjepit itu akan menyebabkan otak kita kekurangan informasi mengenai sensasi indra peraba yang diharapkan datang dari kumpulan saraf tersebut, terlebih dari hal tersebut, maka pada saat saraf kita tekanan, hal ini juga akan menghimpit pembuluh darah yang mendukung kerja kumpulan saraf tersebut, karena hal tersebut maka saraf-saraf kita menjadi tidak bisa menerima darah dan oksigen yang mereka butuhkan dari jantung, nah hal Inilah yang kemudian menyebabkan sinyal yang berasal dari saraf sensorif akan terblokir atau terhalang. Dan anggota tubuh yang bermasalah tersebut akan merasakan terasa semutan
Pada Umumnya Proses Terjadinya Kesemutan pada manusia terjadi dalam tiga tahap, pada Menit Pertama sampai dengan Menit Ke Empat di mulainya rasa kesemutan setelah tangan atau kaki menerima tekanan berat disebut “ kompresi menggelitik ”. dimana pada tahap ini akan di rasakan Sensasi yang muncul dengan gambarkan seperti luapan busa minuman soda yang terasa samar, atau seperti dengungan. Kemudian setelah 10 Menitan akan masuk kepada Tahap kedua yang disebut dengan Baal / “ Mati Rasa ” dimana Sensasi baal atau kebas tersebut akan terus berlangsung selama tekanan pada saraf dan pembuluh darah kaki masih berlangsung dan pada akhirnya ketika tekanan diangkat maka proses semuatan akan masuk ke tahap tiga yaitu mulai terjadinya rasa kesemutan, sensasinya seperti apa pastilah kita sudah sering merasakannya, dimana pada tahap ini akan terasa tusuk – tusakan yang menggelitik dan semakin memuncak hingga rasanya seperti di gigit ribuan semut dimana Sensasi kesemutan tersebut ditimbulkan karena proses saraf perifer yang kembali bekerja setelah terhimpit sekian lama, dan mulai mengirimkan pesan rasa sakit ke otak yang kemudian sensasi tersebut akan perlahan mereda, Begitulah Proses Terjadinya Semutan / Paresthesia.
Jika Kesemutan yang kita alami itu terasa wajar serta selama Timbulnya sensasi kesemutan itu bersifat sementara dan sebabkan bagian tubuh kita tertindih agak lama mungkin Kesemutan seperti ini tidak berbahaya, tetapi jika kesemutannya dalam jangka waktu yang cukup lama maka mungkin ada yang tidak beres dengan tubuh anda, karena ada banyak kasus kesemutan yang di timbulkan oleh kondisi medis yang buruk, kambuhan dan kronis. Dimana Kesemutan kronis biasanya akan diikuti oleh gejala lainnya, misalnya nyeri, gatal, dan penyusutan atau kelemahan otot, hal ini bisa menjadi tanda – tanda dari kerusakan saraf , pada umumnya Kesemutan yang sering berulang juga bisa sebagai pertanda awal dari beberapa penyakit autoimun dan turunan, contohnya seperti Guillain-Barre syndrome, lupus, arthritis rematoid, Raynauds syndrome, dan Charcot-Marie-Tooth syndrome – namun untuk memastikannya anda harus berkonsultasi dengan tenaga medis profesional dalam hal ini dokter spesialis saraf.
Rasa Kesemutan yang cukup menyiksa itu sebenarnya dapat segera diatasi dengan segera mengangkat tekanan dari bagian tubuh yang terpengaruh kesemutan, contohnya ketika kita duduk bersila terlalu lama maka segeralah kita untuk berdiri dan berjalan sebentar, atau ketika tidak sengaja kita menindih salah satu lengan kita ketika terlelap tidur misalnya sewaktu dalam posisi tengkurap, coba segera ganti posisi tidunya agar rasa kesemutannya segera mereda dan cobalah menggoyang-goyangkan tangan anda agar aliran darahnya cepat kembali normal sehingga memungkinkan suplai darah di bagian tangan kita menjadi normal kembali, cara ini akan segera menghilangkan sensasi mati rasa yang menggelitik dan sangat mengganggu itu dan masih ada banyak cara lainnya yang dapat meredakan sensasi rasa kesemutan yang sangat tidak nyaman.
---> SELANJUTNYA ->
* Mengapa Manusia Bisa Kesemutan ?
* Kesemutan Itu Di Sebabkan Oleh Apa ?
* Apakah Sering Kesemutan itu Berbahaya ?
* Istilah Medisnya Kesemutan itu Apa ?
* Bagaimana Caranya Supaya Rasa kesemutan Itu Cepat Berlalu ?
* Kenapa Yang Sering Kesemutan itu Telapak Kaki dan Telapak Tangan ?
* Apakah Kesemutan bisa menyebabkan gangguan kesehatan ?
* Kesemutan yang wajar itu berapa lama ?
* Bagaimana Rasa Kesemutan Yang Normal ?
* Kenapa Kalau Pas Bangun Tidur Saya Sering Kesemutan ?
* Bagaimana Membedakan kesemutan yang Normal dengan Kesemutan Yang di sebabkan Gangguan Kesehatan ?
* Ada Apa dengan Kesemutan ?
Penjelasannya Adalah :
Rasa Kesemutan Bahasa Medisnya Paresthesia Yaitu Sesuah Sensasi seperti tertusuk jarum atau baal ( mati rasa ) pada bagian tubuh tertentu sepertti pada Telapak Kaki atau Telapak tangan, walaupun kesemutan ini bisa saja terjadi di bagian tubuh mana pun, tetapi yang paling sering terjadi di tangan, kaki, dan kepala. Rasa Kesemutan itu dapat bersifat sementara saja atau bisa juga terjadi secara berkepanjangan, Rasa Kesemutan yang sementara Misalnya akibat tekanan pada saraf tertentu, contohnya kesemutan yang terjadi pada waktu kita tidur, dimana mungkin posisi tubuh kita menindih lengan atau ketika kita duduk bersila dimana kaki kita saling menindih dan kesemutan yang bersifat sementara tersebut akan segera hilang ketika sudah tidak ada tekanan pada saraf. Lalu bagaimana dengan kesemutan yang berkepanjangan atau terus – menerus ? Jika Kesemutan yang anda alami itu berkepanjangan atau sifatnya terus – menerus ini bisa menjadi sebuah gejala ganguan penyakit tertentu pada tubuh kita, misalnya diabetes atau tekanan darah rendah, sebaiknya kita segera periksakan kesehatan kita ke dokter.
 |
| Gambar Ilustrasi Seat Sedang Kesemutan ( Paresthesia ) |
Rasa Kesemuatan Seperti Apa ?
Jika Kaki atau Lenganmu Sedang Kesemutan maka kamu akan merasakan hal berikut ini :
- Mati rasa
- Lemah pada tangan atau kaki
- Terasa geli
- Terasa seolah dingin
- Terasa seperti ditusuk-tusuk oleh jarum kecil
- Terkadang terasa sedikit sakit
Apa Penyebab Terjadinya Kesemutan Pada Umumnya ?
Pada umumnya Sensasi seperti ditusuk-tusuk jarum kecil ketika kesemutan bisa hilang dalam hitungan menit saja, dan salah satu Penyebabnya adalah karena ada beberapa saraf yang terjepit, Tubuh manusia memiliki itu memilikin miliaran saraf yang berfungsi sebagai jalur komunikasi dari otak dan tulang belakang ke seluruh tubuh, ketika tangan atau kaki kita menerima begitu banyak tekanan dalam waktu lama, maka saraf-saraf yang menjalar di dalamnya akan terjepit dan Saraf yang terjepit itu akan menyebabkan otak kita kekurangan informasi mengenai sensasi indra peraba yang diharapkan datang dari kumpulan saraf tersebut, terlebih dari hal tersebut, maka pada saat saraf kita tekanan, hal ini juga akan menghimpit pembuluh darah yang mendukung kerja kumpulan saraf tersebut, karena hal tersebut maka saraf-saraf kita menjadi tidak bisa menerima darah dan oksigen yang mereka butuhkan dari jantung, nah hal Inilah yang kemudian menyebabkan sinyal yang berasal dari saraf sensorif akan terblokir atau terhalang. Dan anggota tubuh yang bermasalah tersebut akan merasakan terasa semutan
Bagaimana Proses Terjadinya Kesemutan ?
Pada Umumnya Proses Terjadinya Kesemutan pada manusia terjadi dalam tiga tahap, pada Menit Pertama sampai dengan Menit Ke Empat di mulainya rasa kesemutan setelah tangan atau kaki menerima tekanan berat disebut “ kompresi menggelitik ”. dimana pada tahap ini akan di rasakan Sensasi yang muncul dengan gambarkan seperti luapan busa minuman soda yang terasa samar, atau seperti dengungan. Kemudian setelah 10 Menitan akan masuk kepada Tahap kedua yang disebut dengan Baal / “ Mati Rasa ” dimana Sensasi baal atau kebas tersebut akan terus berlangsung selama tekanan pada saraf dan pembuluh darah kaki masih berlangsung dan pada akhirnya ketika tekanan diangkat maka proses semuatan akan masuk ke tahap tiga yaitu mulai terjadinya rasa kesemutan, sensasinya seperti apa pastilah kita sudah sering merasakannya, dimana pada tahap ini akan terasa tusuk – tusakan yang menggelitik dan semakin memuncak hingga rasanya seperti di gigit ribuan semut dimana Sensasi kesemutan tersebut ditimbulkan karena proses saraf perifer yang kembali bekerja setelah terhimpit sekian lama, dan mulai mengirimkan pesan rasa sakit ke otak yang kemudian sensasi tersebut akan perlahan mereda, Begitulah Proses Terjadinya Semutan / Paresthesia.
Apakah Kesemutan Itu Berbahaya ?
Jika Kesemutan yang kita alami itu terasa wajar serta selama Timbulnya sensasi kesemutan itu bersifat sementara dan sebabkan bagian tubuh kita tertindih agak lama mungkin Kesemutan seperti ini tidak berbahaya, tetapi jika kesemutannya dalam jangka waktu yang cukup lama maka mungkin ada yang tidak beres dengan tubuh anda, karena ada banyak kasus kesemutan yang di timbulkan oleh kondisi medis yang buruk, kambuhan dan kronis. Dimana Kesemutan kronis biasanya akan diikuti oleh gejala lainnya, misalnya nyeri, gatal, dan penyusutan atau kelemahan otot, hal ini bisa menjadi tanda – tanda dari kerusakan saraf , pada umumnya Kesemutan yang sering berulang juga bisa sebagai pertanda awal dari beberapa penyakit autoimun dan turunan, contohnya seperti Guillain-Barre syndrome, lupus, arthritis rematoid, Raynauds syndrome, dan Charcot-Marie-Tooth syndrome – namun untuk memastikannya anda harus berkonsultasi dengan tenaga medis profesional dalam hal ini dokter spesialis saraf.
Bagaimana Supaya Rasa Kesemutan Itu Lebih Cepat Berlalu ?
Rasa Kesemutan yang cukup menyiksa itu sebenarnya dapat segera diatasi dengan segera mengangkat tekanan dari bagian tubuh yang terpengaruh kesemutan, contohnya ketika kita duduk bersila terlalu lama maka segeralah kita untuk berdiri dan berjalan sebentar, atau ketika tidak sengaja kita menindih salah satu lengan kita ketika terlelap tidur misalnya sewaktu dalam posisi tengkurap, coba segera ganti posisi tidunya agar rasa kesemutannya segera mereda dan cobalah menggoyang-goyangkan tangan anda agar aliran darahnya cepat kembali normal sehingga memungkinkan suplai darah di bagian tangan kita menjadi normal kembali, cara ini akan segera menghilangkan sensasi mati rasa yang menggelitik dan sangat mengganggu itu dan masih ada banyak cara lainnya yang dapat meredakan sensasi rasa kesemutan yang sangat tidak nyaman.
---> SELANJUTNYA ->
